Gajah Ngamuk, Warga Pelalawan Cidera Terkena Gading Gajah


Jumiran (39) warga Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan yang menjadi korban amukan kawanan gajah liar

PELALAWAN (NU)- Seorang warga Dusun Tua, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Riau bernama Jumiran (39) menjadi korban amukan kawanan gajah liar, Minggu (24/03/2024) 

Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto melalui Kapolsek Pangkalan Kuras, AKP AR Tinambunan kepada awak media, Minggu (24/03/2024) malam.

Rianto sapaan Kapolsek Pangkalan Kuras itu mengatakan, ada 5 ekor gajah liar masuk ke pemukiman warga pada minggu (24/3) pagi sekira pukul 11:00 wib.

“Kawanan gajah yang berjumlah lima ekor itu pertama kali dilihat oleh seorang warga yang sedang menderes karet,” kata Alumni SIP 44 itu.

Lebih lanjut Kapolsek Pangkalan Lesung mengatakan, pria tersebut memberitahu ke warga lainnya.

“Seketika warga kampung langsung berbondong-bondong datang ke lokasi guna menghalau gajah tersebut keluar dari pemukiman warga,” ujarnya.

Setelah gajah liar tersebut dihalau ke arah hutan, warga mengira gajah tersebut sudah pergi. Namun ternyata komplotan gajah liar tersebut bersembunyi di perkebunan warga.

“Karena terkejut dan melihat manusia, gajah itu mengamuk dan mengejar korban Jumiran hingga mengalami cidera,” beber Kapolsek.

“Korban mengalami luka robek di bagian punggung, diduga akibat gading gajah,” beber Kapolsek.

Pasca kejadian, kata Kapolsek melanjutkan, korban dibawa ke Puskesmas setempat guna mendapatkan perawatan medis.

“Sementara kami dari pihak kepolisian dan instansi terkait telah berkordinasi dengan pihak BKSDA, dijadwalkan akan turun ke TKP guna mengevakuasi kawanan gajah liar tersebut senin (25/3) esok,” katanya.

Kapolsek mengimbau kepada masyarakat setempat agar selalu berhati-hati, dan tidak melakukan aktifitas di kebun yang diduga menjadi tempat persembunyian kawanan gajah liar tersebut untuk sementara waktu. (HR) 

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama