 |
| Tim pencarian Korban masih berupaya melakukan pencarian di TKP |
KAMPAR (NU) - Hari kedua pencarian mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) Candra Ari Kusuma (19) yang tenggelam di Pulau Cinta Sungai Kampar, belum ditemukan.
"Masih dalam pencarian, mohon doanya supaya cepat ditemukan," ujar Kapolsek Tambang AKP Marupa Sibarani, dikonfirmasi Minggu (04/06/2023).
Mahasiswa Politeknik Caltex Riau dilaporkan tenggelam di Sungai Kampar atau di Pulau Cinta, Desa Teluk Jering, Kabupaten Kampar, Sabtu (03/06/2023) kemarin, sekira pukul 11.45 WIB.
Berdasarkan informasi, korban dan teman senior korban berada di lokasi untuk melaksanakan kegiatan perkemahan di sekitar Pulau Cinta.
Kemudian korban diajak mandi oleh lima senior, namun saat berada di dalam sungai enam orang tersebut terseret arus dan korban tidak bisa menyelamatkan diri.
Menurut masyarakat setempat korban tenggelam karena genggaman tangan korban terlepas dari senior lalu hanyut dan tenggelam. Korban tenggelam terjadi pada titik koordinat 0°23'03.0"N 101°25'13.3"E dengan jarak 10,02 Km dari Kantor SAR Pekanbaru
Setelah mendapat informasi, Kapolsek Tambang AKP Marupa Sibarani, bersama anggotanya langsung mendatangi TKP dan langsung berkoordinasi dengan Pihak Basarnas Riau, BPBD Kampar, Tagana Kabupaten Kampar serta pihak Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang.
Selanjut Kapolsek Tambang dan Personil bersama Pihak Basarnas, BPBD Kampar, Tagana Kabupaten Kampar serta dibantu masyarakat sekitar berusaha mencari korban dengan menggunakan Speed Boat dan Perahu, akan tetapi sampai saat ini korban belum berhasil ditemukan.
Dari keterangan Sekretaris Sosial Budaya Himpunan Mahasiswa Teknik Listrik atau Ketua Panitia Wadi Muhammad Zaki mahasiswa PCR berada di lokasi pulau cinta sedang melakukan acara pengukuhan calon anggota himpunan mahasiswa Teknik Listrik Politeknik Caltex Riau.
Wadi Muhammad Zaki menyampaikan, acara tersebut bukanlah kegiatan resmi dari Kampus karena tanpa sepengetahuan pihak kampus.
Sementara informasi dari Kades Teluk Kenidai Budi Setiawan menyampaikan bahwa acara tersebut tidak ada pemberitahuan ke Pemerintah Desa. ( Sumber Haluanriau.com)